
Emas telah lama menjadi simbol kekayaan dan ketahanan nilai. Di tengah ketidakpastian ekonomi global, lonjakan inflasi, dan fluktuasi pasar saham, investasi emas kembali menarik perhatian masyarakat dunia, termasuk di Indonesia. Fenomena ini bahkan menyebabkan antrean panjang pembelian emas fisik di berbagai gerai dan toko emas besar belakangan ini.
Hal tersebut juga yang kini membawa banyak peminat emas yang baru mau memulai menabung atau menyimpan hartanya dalam bentuk emas fisik. Sehingga, stok emas yang sebenarnya tidak ada kendala, kini membutuhkan waktu untuk stok kembali, dikarenakan meningkatnya peminat emas.
Langkah yang tepat bagi yang baru memulai untuk menabung emas fisik, namun perlu diketahui juga bahwa kita perlu mengetahui tentang cara yang mendalam untuk menabung emas, membeli emas yang aman, serta pengetahuan tentang mengapa tabungan emas lebih unggul dibandingkan banyak bentuk investasi lain.
Mengapa Emas Menjadi Pilihan yang Aman?
Emas dikenal memiliki nilai intrinsik yang stabil sepanjang masa. Tidak seperti saham atau mata uang yang bisa mengalami volatilitas ekstrem, emas cenderung mempertahankan nilainya, bahkan saat krisis ekonomi melanda.
Beberapa alassn utamanya, mengapa emas menjadi imvestasi yang aman adalah, emas memiliki sifat anti inflasi. Dimana saat days beli uang menurun akibat inflasi, harga emas biasanya naik. Kemudian, emas memiliki likuiditas tinggi, emas fisik mudah dijual kapan saja tanpa perlu proses birokrasi rumit.
Emas fisik juga diversifikasi portofolio, yakni, menyimoan sebagian aset dalam bentuk emas membantu mengurangi risiko kerugian besar dalam investasi. Emas juga pilihan tepat sebagai warisan bernilai. Emas dapat diwariskan dengan mudah ke generasi berikutnya, tanpa perlu proses jual beli seperti properti.
Fenomena antrean panjang pembelian emas saat ini memperkuat fakta bahwa masyarakat semakin sadar akan pentingnya investasi aman dan tangible seperti emas. Tapi, apa yang sebenarnya terjadi dengan fenomena antrean emas saat ini?
Dalam beberapa bulan terakhir, berbagai berita nasional memberitakan bahwa stok emas di gerai-gerai besar cepat habis. Bukan karena kesulitan stok emas, namun karena pesatnya peningkatan peminat emas saat ini.
Beberapa faktor penyebab lainnya juga bisa karena, kenaikan harga emas dunia karena ketidakpastian geopolitik dan ekonomi global. Kemudian juga tingkat inflasi tinggi yang mendorong masyarakat mencari bentuk penyimpanan nilai.
Tidak hanya itu, faktor lainnya juga karena kesadaran masyarakat tentang pentingnya investasi emas setelah pandemi dan ketidakstabilan ekonomi. Hingga kampanye edukasi keuangan semakin gencar mendorong literasi investasi aman yang kini sampai pada banyak orang.
Fenomena ini menjadi sinyal kuat bahwa emas tetap relevan, bahkan lebih dari sebelumnya. Namun, bagi yang baru memulai menabung atau investasi emas, perlu rasanya untuk menambah informasi atau edukasi tentang emas, salah satunya dengan langkah-langkah berikut:
1. Tentukan Tujuan Investasi
Membuat tujuan yang jelas penggunaan emas fisik jika dicairkan nanti. Misalnya, untuk dana darurat (sejumlah minimal 6 bulan gaji), dana pendidikan anak, persiapan pensiun, warisan, pergi haji, membeli rumah tanpa cicilan, atau rencana masa depan lainnya.
Menentukan tujuan akan membantu merancang strategi investasi yang tepat dan mampu sebagai alasan untuk konsisten menabung emas.
2. Pilih Bentuk Investasi Emas
Ada beberapa pilihan cara beli emas, tentunya masing-masing pilihan memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Seperti, tabungan ema digital yang dimana kita tidak dapat menyimpan langsung secara fisik dan ketergantungan dengan platform.
Atau bisa juga dengan kebiasaan orang-orang beberapa tahun lalu yang menyimpan dengan perhiasan emas, hal ini perlu diperhatikan karena emas tidak murni dan ada biaya pembuatan. Bisa juga denga logam mulia, biasanya ini menjadi pilihan banyak orang untuk tabungan jangka panjang, fisiknya yang bisa disimpan menjadi kelebihan tersendiri.
Untuk investasi jangka panjang dan warisan, emas fisik tetap menjadi pilihan terbaik karena lebih tahan inflasi dan tidak bergantung pada sistem digital.
3. Mulai dari Jumlah Kecil
Anda tidak harus membeli 1 kg emas sekaligus. Seperti jasa layanan jual beli di Antaremas yang menyediakan pembelian mulai dari 0,5 gram. Mulai kecil, lalu konsisten menabung seiring waktu, menjadi langkah awal yang tepat bagi yang baru mau memlai menabung emas.
4. Simpan Emas dengan Aman
Pertimbangkan untuk menyimpan emas fisik pada tempat yang aman dan juga mampu menjaga bentuk card atau logam mulia itu sendiri. Kalian bisa menggunakan brankas pribadi di rumah, safe deposit box di bank atau penyimpansn resmi dari perusahaan penyedia emas.
Pastikan untuk tidak sembarang menyimpan emas di tempat terbuka atau tanpa pengamanan yang memadai.
Keuntungan menabung emas fisik

Di era saat ini ada banyak pilihan bagi kita untuk memilih bentuk investasi yang kita inginkan. Jadi, apa keuntungan menabung emas fisik dibandingkan deposito atau investasi digital?
Mengapa harus mempertimbangkan tabungan emas fisik daripada deposito atau emas digital? Ini beberapa keunggulannya:
- Tidak Tergerus Biaya Administrasi
Deposito bank umumnya dikenakan pajak bunga. Emas fisik, sebaliknya, tidak terkena biaya administrasi atau potongan saldo.
- Mudah Dicairkan
Emas fisik bersifat likuid, pemilik bisa menjualnya di toko emas, butik resmi, atau melalui platform buyback kapan pun tanpa prosedur panjang.
3. Menghindari Risiko Digital
Emas digital rentan terhadap risiko teknologi seperti hack, fraud, atau kebijakan platform. Emas fisik tidak tergantung pada server atau akun online.
4. Stabil dan Aman untuk Jangka Panjang
Dalam situasi krisis ekonomi atau keuangan, emas fisik tetap bernilai tinggi, bahkan ketika aset lain merosot.
Selain memahami keuntungan menabung emas fisik, kita juga perlu tips penting agar menabung emas menjadi lebih maksimal. Diantaranya adalah, membeli emas di tempat aman, dan terpercaya, bisa juga mengutamakan sistem pembelian atau penjualan COD, dan selalu cek sertifikasi keaslian emas.
Selain itu, fokus pada berat kecil terlebih dahulu, 0,5 gram, 1 gram, 5 gram, 10 gram lebih mudah dijual kembali dibandingkan 1 kg. Jangan lupa menggunakan uang dingin atau budget menabung saat membeli emas, hindari berhutang dan menggunakan uang dari kebutuhan sehari-hari.
Perlu juga untuk memperhatikan waktu pembelian. Membeli emas kuncinya adalah, saat memiliki uang atau budget membeli emas, tidak fokus pada harga emas yang naik atau turun. Serta maksimalkan manajemen nota pembelian dan sertifikat emas, ini akan memudahkan proses jual atau warisan di masa depan.
Hal-hal tersebut perlu diupayakan untuk memaksimalkan kita dalam menabung emas dan menghindari kesalahan-kesalahan umum saat kita memilih untuk mulai investasi atau menabung emas. Berikut ini adalah poin-poin yang perlu dihindari agar menabung emas lebih maksimal.
Menjadi salah satu dari mereka yang membeli emas hanya karena ikutan tren atau FOMO tanpa pemahaman. Maksudnya, tanpa mempelajari atau menambah wawasan seputar emas, apa kelebihan emas, bagaimana mencairkan, memilih layanan jual beli emas, hingga cara menjaga emas fisik tersebut.
Tanpa wawasan tentang emas, dan hanya karena ikutan tren atau FOMO, pemilik akan memiliki semangat dan konsistensi yang berbeda dengan mereka yang menabung emas dengan target dan wawasan yang sudah disiapkan. Hal tersebut juga akan menguntungkan pemilik, terutama saat pencairan emas.
Kesalahan lain yang perlu dihindari adalah, tidak memperhatikan tempat penyimpanan. Emas atau logam mulia perlu tempat penyimpanan yang aman dan tepat. Menyimpan logam mulia juga punya cara khusus, contohnya, menghindari patah pada logam mulia hingga kerusakan pada kartunya.
Beberapa orang juga masih ada yang menjual emas terlalu cepat saat harga fluktuatif kecil. Memutuskan untuk menjual emas disaat butuh tentu hal yang dibolehkan, namun jika keadaan tersebut tidak terlalu genting dan keputusan jual hanya karena emas sedang naik, pemilik perlu mempertimbangkan kembali tujuan besar menabung emas fisik.
Selain itu, kesalahan yang juga banyak terjadi adalah, mengabaikan biaya buyback yang sedikit lebih rendah dari harga beli. Kembali lagi, itulah pentingnya tujuan dan target besar mengapa kita memutuskan menabung emas, salah satunya untuk menghindari hal-hal tersebut. Karena, investasi emas adalah permainan jangka panjang. Kesabaran dan konsistensi akan menghasilkan keuntungan optimal.
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ) Seputar Menabung Emas
Bagian ini kami hadirkan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan umum yang mungkin muncul di benak Anda setelah membaca artikel ini. Kami bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pentingnya menabung emas, cara memulainya, serta berbagai keuntungan dan hal-hal yang perlu diwaspadai. Mari kita selami lebih jauh seluk-beluk menabung emas agar Anda bisa mengambil langkah finansial yang tepat dan bebas dari kekhawatiran.
Jadi, apakah sekarang waktu yang tepat untuk memulai menabung emas?
Emas bukan sekadar logam kuning berkilau, ia adalah penjaga nilai yang telah terbukti melindungi kekayaan generasi ke generasi. Di tengah fenomena antrian pembelian emas saat ini, langkah cerdas adalah segera memulai investasi emas, meskipun dari jumlah kecil.
Dengan memahami cara menabung emas yang benar, memilih bentuk investasi yang tepat, dan menyusun strategi penyimpanan yang aman, kita sudah menyiapkan pondasi keuangan yang kuat untuk masa depan.
Hal tersebut tidak hanya menguntungkan diri kita sendiri, namun juga keluarga, dan generasi kita selanjutnya.
Setelah membekali diri dengan wawasan seputar menabung emas, tidak ada waktu yang lebih tepat daripada sekarang. Maka, mulailah menabung emas hari ini, untuk masa depan yang lebih pasti.